18.11.20

update nov 2020

Gak kerasa udah setahun covid menyerang Bumi. Pertama kali muncul di China sekitar November 2019.

Awalnya gue takut karir gue sebagai videografer akan berakhir karena pekerjaan jasa pasti ketemu banyak orang dan social distancing was number one on every news.

Tapi namanya orang-orang Indo, jiwa survival untuk dompet lebih tinggi ketimbang survival hidup. 

Job gue per Juli kemarin juga udah balik normal, client-client pada contact butuh konten dan kerjaan jadi padat kembali. Gak gitu beda sama tahun lalu, ada sih bedanya sekarang napas jadi lebih susah gara-gara pake masker. 

Walau belum akhir tahun, gue merasa tahun ini gue belajar banyak banget.

Gue yang putus, mencoba belajar hidup sendiri.

---

Fyi, gue sempet jatuh cinta lagi sama seorang cewek and it was for only 3 months then we break up.

From that I learned, that it is very hard to find someone and be committed. Banyak hal yang akan lu korbanin ketika lu mau bertahan dengan seseorang. Entah karir, waktu atau pikiran.

Jujur gue sedih banget pas putus. But I do know for a fact inilah yang terbaik buat gue sekarang dan gue yakin dia juga mikir hal yang sama untuk masing-masing dari kita.

Gue sayang dia, gue mau dia bahagia. 

Tapi kalo gue bukan orang yang bisa bikin dia bahagia, gue gak mau egois dan mikirin kebahagiaan gue sendiri. Gue mau dia juga hepi, walaupun harus sama orang lain.

---

Gue belajar juga kalo temen-temen lu itu penting. Mereka bisa mengisi hari-hari lu dan secara gak langsung ikut menulis cerita dalam hidup lu. Dibandingkan tahun lalu, tahun ini temen gue beda total. But having different experience juga membuat gue merasa menjadi orang yang baru dengan pemikiran yang lebih luas lagi.

---

Tentang kesepian, gue belajar kalo ternyata introvert juga bisa takut sendiri. Rutinitas pekerjaan gue membuat hari-hari gue terkesan monoton. Seru sih kerja, ketemu orang baru, pengalaman baru. Tapi ya that's it. I don't think meeting new people brings joy to my heart. Dari situ gue sadar, gue masih punya tanda tanya besar tentang self-love gue. Gue masih bingung, gimana sih cara bikin diri gue happy?

Semoga soon gue bisa tau.

---

Soal target hidup, mungkin di tahun ini gue banyak banget berserah. Kayak jadi orang go with the flow, gak gitu termotivasi mengejar target and it kinda makes me unhappy. Aneh sih, karena kebanyakan orang nyaman dalam kesantaian. Sementara ketika gue gak produktif, rasanya hidup gue gagal aja hahaha. Sekarang gue pengen banget, jadi orang yang lebih tertata lagi. Punya target, visi dan tujuan hidup yang jelas. Pengen baca buku juga, dan gak cuman ngomong aja tapi bener-bener gue lakuin.

---

Rants ini emang gak ada strukturnya, apapun yang ada di otak gue, langsung gue tuangkan dan tujuannya emang biar gue gak terlalu stres aja. Tulisan ini bukan ditulis untuk kalian, tapi untuk gue sebagai pengingat kalau gue pernah di posisi ini.


ni hao bu hao,

Penulisjournal.

adventurer

Satu yang tidak pernah bergerak mundur... waktu. Satu titik pivot dalam hidup adalah ketika gue memutuskan keluar dari full-time vendor wedd...